ADA DUTA BAHASA DI JURUSAN AKUNTANSI: LEBIH DEKAT DENGAN SUBHAN MAULANI, MAHASISWA ALKS YANG MULTITALENT

by Jurusan Akuntansi

 

Kali ini ada Subhan Maulani, mahasiswa aktif di Politeknik Negeri Banjarmasin Jurusan Akuntansi Program Studi Sarjana Terapan Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah dengan sederet talenta dan prestasi. Pernah meraih gelar Duta Genre (Generasi Berancana) Intelegensia Putra Kalimantan Selatan 2021.

2022 Subhan mengikuti konferensi tingkat tinggi yang menjadi bagian dari Presidensi G20 yaitu Y20 yang menjadi wadah untuk pemuda memberikan aspirasi dan partisipasi dalam presidensi G20.

“Saya berkesempatan untuk membahas topik Sustainable and Liveable Planet yaitu Keberlanjutan dan Planet Layak Huni di Balikpapan, Kalimantan Timur. Saat itu adalah pencapaian yang sangat baik bagi saya karena bisa bertemu dengan delegasi dari seluruh Indonesia, dari seluruh kalimantan dan berbagai negara yang ada di Y20 dan bisa ikut serta dalam forum grup diskusi bersama mereka.” Demikian kenang Subhan sambal tersenyum ramah.

 

dulu waktu SMK berbadan gemuk dan sering di Bully menjadikan perubahan yang besar karena saya telah dapat membuktikan kepada diri saya sendiri bahwa saya dapat menjalani hidup sehat dan lebih baik.

Ketika ditanya perihal keterlibatannya sebagai Duta Bahasa dengan tenang dia bercerita, “Alhamdulillah saya berhasil melewati seleksi administrasi dan sampai di seleksi wawancara. Secara bersamaan juga saya mengikuti lomba MIKIR (Muamalat Institute Kuis Interaktif) tingkat nasional tentang GEULIS (Gerakan Literasi Keuangan Syariah) dan ekonomi syariah. Kegiatan ini terbagi menjadi dua bagian untuk kuis di adakan online dan sosialisai GEULIS saya laksanakan secara offline di 3 sekolah menengah atas di Kalimantan Selatan” ungkapnya.

“Saya juga ke Yogyakarta dalam acara ADUJAK (Apresiasi Duta dan Jambore Ajang Kreatifitas Nasional) GENRE Indonesia oleh BKKBN Pusat. Selama disana saya juga mengikuti semi final dari kegiatan MIKIR dan alhamdulillah Allah masih memberikan saya lanjut untuk ke babak final,”

Perjuangan pun berlanjut unutuk mengikuti Pemilihan Duta Bahasa Kalimantan Selatan. Ia pun meraih Pemenang 5 Duta Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan. Minggu berikutnya Subhan mengikuti grand final MIKIR yang diadakan secara online dan meraih juara 2 nasional di ajang tersebut.

Subhan juga menyebut bahwa motivasi terbesar dia berkegiatan adalah keinginannya agar bermanfaat bagi orang lain, di samping motivasi ingin membanggakan kedua orang tuanya.

Ketika ditanya bagaimana dia membagi waktu antara belajar dan berkegiatan, dia menjawab bahwa dia juga masih belajar dalam hal ini.

“Saya hanya menggunakan metode skala prioritas yaitu memilih sesuatu yang paling penting dan didahulukan untuk dikerjakan. Ada satu tips dari saya sering kali saya laksanakan adalah keyakinan saya untuk percaya bahwa Allah lah yang paling berpengaruh dalam membagi waktu kita jika kita memperbaiiki waktu ibadah kita kepada Allah, maka Allah akan memperbaiki jadwal dunia kita dengan kehendak Nya. Hal ini dianggap sebagai doa dan keyakinan tapi hal ini seringkali saya temui contohnya saat saya harus melaksanakan grand final MIKIR dan Duta Bahasa secara bersamaan disitu saya hanya bisa menyerahkannya kepada Allah dan yakin bahwa Allah jualah yang akan menjadikan semuanya mungkin. Ya, alhamdulillah hal itu terjadi dan grand final MIKIR diatur ke minggu depannya. Hal tersebut hanya satu bagian dari contonya banyak sekali selama saya menjalankan metode ini kebermafaatan yang saya dapat. Tentunya ini harus diiringi dengan kita berusaha terlebih dahulu untuk menyusun jadwal yang kita buat, berdoa, dan bertawakal.” Demikian Subhan menutup obrolan dengan ceritanya yang sangat inspiratif.[]NN.

 

You may also like

Leave a Comment

Copyright @2021  All Right Reserved – Politeknik Negeri Banjarmasin