Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) menggandeng Business Communication Training Institute (BCTI) dalam penyelenggaraan workshop Super Team bertajuk “Service Excellent: Kolaborasi Antar Unit dalam Proses Bisnis Akademik “Inspiring, Empowering, Supporting”.
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Multimedia, Lantai 2 Gedung Kantor Utama Poliban, pada Selasa (14/10/2025), dan diikuti oleh seluruh staf bagian kepegawaian, keuangan, serta akademik Poliban.
Sambutan Direktur Poliban, Joni Riadi, menjadi penanda dibukanya kegiatan workshop tersebut. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat dibutuhkan untuk memperkuat kerja sama antarunit dalam memberikan layanan yang excellent bagi masyarakat, khususnya mahasiswa.
“Kolaborasi antarunit dalam proses bisnis, terutama penguatan tata kelola, sangat penting. Jika kita menilik visi baru Poliban, yakni menjadi lembaga pendidikan tinggi vokasi berkelas dunia di sektor energi dan industri berbasis teknologi digital, maka penguatan tata kelola menjadi bagian penting dari visi tersebut. Karena itu, pelatihan ini sangat relevan dan dibutuhkan,” tuturnya.
Joni Riadi menambahkan bahwa pelatihan ini juga bermanfaat untuk mengefisiensikan, menata, dan menyempurnakan Standar Operasional Prosedur (SOP) institusi, sekaligus meningkatkan akuntabilitas.
“Kalau dilihat dari delapan area perubahan dalam zona integritas, pada area perubahan ketiga, yaitu tata laksana, pelatihan ini membantu menyempurnakan SOP agar lebih efisien. Sedangkan pada area kedelapan, yaitu penguatan tata kelola, tujuannya agar kita dapat memberikan layanan publik terbaik, khususnya kepada mahasiswa,” jelasnya.
Sementara itu, mewakili pihak BCTI, Dita Amalia Mahmudah selaku Program and Curriculum BCTI mengatakan bahwa pelatihan di Poliban kali ini lebih menekankan pada pembentukan super team dan penerapan service excellent.
“Super Team ini merupakan salah satu bootcamp di BCTI. Kegiatannya terkait dengan capacity building, kerja sama tim, dan penguatan teamwork. Hal ini kami tekankan agar unit-unit yang mengikuti pelatihan dapat menerapkannya dalam pekerjaan sehari-hari,” ujarnya.
Dita juga menuturkan bahwa pelatihan ini bermanfaat bagi institusi karena membantu mengidentifikasi dan menyelesaikan kendala yang dihadapi antar unit.
“Diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini, unit-unit di Poliban dapat menyelesaikan permasalahan dalam menjalankan tupoksi masing-masing, sekaligus memperkuat kolaborasi antarunit di lingkungan kampus,” pungkasnya.